
Cinema Komunikasi
Berdiri pada tanggal 29 Januari 2001 atau 15 Dzulqo’idah 1421 H. Bertempat di Laboratorium Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Karena kesamaan tujuan tentang perfilman dan produksi film bahkan sampai diskusi tentang film, akhirnya disepakati untuk mendirikan CIKO yaitu Cinema Komunikasi yang dipelopori oleh Fajar Suryo Nugroho dan Joenalis pada tanggal 29 Januari 2001 atau 15 Dzulqo’idah 1421 H. Bertempat di laboratorium ilmu komunikasi.
Cinema Komunikasi itu berdiri bukan untuk membuat organisasi pembuat film, melainkan untuk membuat sebuah kumpulan bedah film dan apresiasi film. Seiring kemajuan zaman dan makin berkembang, Cinema Komunikasi memulai memproduksi fil pada tahun 2003. Dengan berhasilnya produksi film pada tahun 2003, Cinema Komunikasi mulai membuat produksi film setiap tahunnya.
​
Berikut Pimpinan Pengurus dari berdirinya CIKO sampai sekarang:
1. Fajar Suryo Nugroho - 2001
2. Rohmat - 2002
3. Alvi - 2003
4. Rio Amando - 2004
5. Alvi - 2005
6. Fitri Mandiri Hata - 2006
7. Tea - 2007
8. Fitri Mandiri Hata - 2008
9. Tea - 2009
10. Rio - 2010
11. Agung - 2011
12. Wimba Hinu Satama - 2012
13. Wimba Hinu Satama - 2013
14. Muhammad Pamungkas - 2014
15. Adianty Fatimah Sagala - 2015
16. Iqbal Ariefurrahman - 2016
17. Kamil Mudzakkir - 2017
18. Tata Henri Wicaksono - 2018
Visi dan Misi CIKO
1. Mengajak mahasiswa/I Komunikasi untuk kreatif.
2. Mengetahui sagala teknis dan wacana audio visual secara konseptual
3. Memberikan warna baru pada kegiatan komunikasi audio visual serta aplikasinya.
Salah satu kegiatan yang digemari mahasiswa/i komunikasi adalah CIKO. Cinema komunikasi atau yang lebih dikenal dengan CIKO adalah sebuah komunitas media belajar audio visual yang dikhususkan untuk mahasiswa/mahasiswi komunitas UMY. CIKO merupakan badan semi otonom dibawah KOMAKOM. Kegiatan yang dilakukan CIKO lebih banyak berhubungan dengan film, pemutaran film, dan mengikuti event dan festival film diberbagai tempat.
Sejarah Berdirinya CIKO
Karena kesamaan tujuan tentang perfilman dan produksi film bahkan sampai diskusi tentang film, akhirnya disepakati untuk mendirikan CIKO yaitu Cinema Komunikasi yang dipelopori oleh Fajar Suryo Nugroho dan Joenalis pada tanggal 29 Januari 2001 atau 15 Dzulqo’idah 1421 H. Bertempat di laboratorium ilmu komunikasi.